LKM Amanah Bentuk Tim Penagih Untuk Meningkatkan Pengembalian
Salah satu kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan di Kecamatan Muntok Kabupaten Bangka Barat, adalah pinjaman bergulir yang bertujuan memberikan akses pinjaman guna meningkatkan ekonomi rumah tangga masyarakat, khususnya masyarakat miskin yang selama ini selalu tersisihkan di dalam memperoleh akses pinjaman ke lembaga keuangan formal. Akses pinjaman yang dikelola oleh Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) melalui gugus fungsi Unit Pengelola Keuangan (UPK), saat ini hanya diperbolehkan untuk kelompok masyarakat dan bukan individu atau perorangan.
Dalam perjalanannya, telah terdapat beberapa kelompok masyarakat yang memanfaatkan pinjaman bergulir ini untuk tambahan modal usaha, dengan sistem angsuran per bulan dan jasa yang ditetapkan oleh Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) mengikuti perkembangan pasar. Rata-rata jasa pinjaman tidak lebih dari 1,5%, dikarenakan yang menjadi sasaran utama adalah masyarakat menengah ke bawah agar mampu meningkatkan pendapatan ekonomi rumah tangga nya.
Sabtu, 28 Mei 2011, Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) Amanah di Kelurahan Sungai Baru Kecamatan Muntok Kabupaten Bangka Barat, mengadakan rembug dengan agenda pembentukan tim penagih untuk meningkatkan pengembalian pinjaman bergulir. Tim ini terdiri atas pengurus Unit Pengelola Keuangan (UPK), Dewan Pengawas dan beberapa anggota LKM, yang bertugas menjaga pengembalian pinjaman bergulir ini tetap stabil dan mengalami peningkatan agar masyarakat lainnya dapat memanfaatkan dana pinjaman.
Koordinator LKM Amanah, Darul Qudni, SPd mengatakan, tim yang mulai bertugas 1 Juni 2011 kedepan, akan menginvetarisir nama-nama peminjam, selanjutnya akan melakukan kunjungan berkala guna menjalin kontak person dan ikatan psikologis, bahwa dana ini bukan milik perorangan, tetapi hak masyarakat banyak, yang bermanfaat untuk peningkatan perekonomian keluarga. Sehingga kedepan, kegiatan yang merupakan pondasi awal untuk memperoleh akses keuangan perbankan ini, bisa berjalan secara berkelanjutan dan bisa berkembang di dalam melayani masyarakat Kelurahan Sungai Baru.
Selain itu, LKM Amanah juga akan berusaha merangkul beberapa tokoh masyarakat dan tokoh agama, untuk saling mengingatkan, bahwa suatu pinjaman adalah mutlak dikembalikan. Yang namanya pinjaman pertanggungjawabannya akan sampai di akhirat kelak. Semoga dengan dibentuknya tim penagih, pengembalian pinjaman bergulir bisa terus meningkat, agar dapat terus melayani masyarakat, khususnya menengah kebawah.
Dalam perjalanannya, telah terdapat beberapa kelompok masyarakat yang memanfaatkan pinjaman bergulir ini untuk tambahan modal usaha, dengan sistem angsuran per bulan dan jasa yang ditetapkan oleh Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) mengikuti perkembangan pasar. Rata-rata jasa pinjaman tidak lebih dari 1,5%, dikarenakan yang menjadi sasaran utama adalah masyarakat menengah ke bawah agar mampu meningkatkan pendapatan ekonomi rumah tangga nya.
Sabtu, 28 Mei 2011, Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) Amanah di Kelurahan Sungai Baru Kecamatan Muntok Kabupaten Bangka Barat, mengadakan rembug dengan agenda pembentukan tim penagih untuk meningkatkan pengembalian pinjaman bergulir. Tim ini terdiri atas pengurus Unit Pengelola Keuangan (UPK), Dewan Pengawas dan beberapa anggota LKM, yang bertugas menjaga pengembalian pinjaman bergulir ini tetap stabil dan mengalami peningkatan agar masyarakat lainnya dapat memanfaatkan dana pinjaman.
Koordinator LKM Amanah, Darul Qudni, SPd mengatakan, tim yang mulai bertugas 1 Juni 2011 kedepan, akan menginvetarisir nama-nama peminjam, selanjutnya akan melakukan kunjungan berkala guna menjalin kontak person dan ikatan psikologis, bahwa dana ini bukan milik perorangan, tetapi hak masyarakat banyak, yang bermanfaat untuk peningkatan perekonomian keluarga. Sehingga kedepan, kegiatan yang merupakan pondasi awal untuk memperoleh akses keuangan perbankan ini, bisa berjalan secara berkelanjutan dan bisa berkembang di dalam melayani masyarakat Kelurahan Sungai Baru.
Selain itu, LKM Amanah juga akan berusaha merangkul beberapa tokoh masyarakat dan tokoh agama, untuk saling mengingatkan, bahwa suatu pinjaman adalah mutlak dikembalikan. Yang namanya pinjaman pertanggungjawabannya akan sampai di akhirat kelak. Semoga dengan dibentuknya tim penagih, pengembalian pinjaman bergulir bisa terus meningkat, agar dapat terus melayani masyarakat, khususnya menengah kebawah.
hanya mau bilang, terima kasih jam segini sdh mau visiting ke webblog ku...salam rimba Indonesia!