Ketika Semangat Mulai Pudar
Tuntutan percepatan progress akhir bulan kemarin benar-benar menguras energi dan pikiran kami di lapangan. Berbagai persoalan lapang yang muncul sebagai buah dinamika proses dan pendewasaan baik diri kami maupun masyarakat perlahan bisa diatasi. Dan komitment untuk menjadi lebih baik menggema di semua penjuru wilayah dampingan. Saat itulah kami yakin bisa merealisasikan mimpi-mimpi kita kedepan.
Namun, semua seakan sirna saat akhir bulan kemarin. Entah apa yang menjadi penyebabnya, tetapi saya pribadi merasakan hal itu. Semangat mulai pudar dengan berbagai gejolak pikiran yang terus menyelimuti. Sepertinya terjadi konspirasi yang menyebabkan hal itu. Bagaimana kami akan melangkah lebih jauh ketika semangat mulai pudar seperti ini.
Apakah rotasi personil pendamping yang menyebabkan terjadinya penurunan semangat di lapangan? Ataukah memang kejenuhan akibat kehabisan stamina karena diporsir untuk berproses habis-habisan di bulan kemarin? Kami belum menemukan jawabannya.
Tetapi analisa sementara, penurunan semangat ini akibat rotasi personil di lapangan. Berbagai penilaian muncul akibat rotasi tersebut. Dan kekhawatiran mengganggu keharmonisan tim secara keseluruhan (OC 2), maupun dampak pendampingan sepertinya tinggal menunggu waktu untuk terjadi.
Sepertinya perlu mengambil garis tergas dalam ber-PNPM di sini. Apakah hanya berupaya memperjuangan posisi, ataukah mundur sebagai pilihan utama menyikapi semangat yang telah pudar sebagai jawaban ketidakpuasan beberapa pihak? Hanya waktu yang bisa menjawabnya kawan... Kita tunggu saja kelanjutannya sesaat lagi.
Namun, semua seakan sirna saat akhir bulan kemarin. Entah apa yang menjadi penyebabnya, tetapi saya pribadi merasakan hal itu. Semangat mulai pudar dengan berbagai gejolak pikiran yang terus menyelimuti. Sepertinya terjadi konspirasi yang menyebabkan hal itu. Bagaimana kami akan melangkah lebih jauh ketika semangat mulai pudar seperti ini.
Apakah rotasi personil pendamping yang menyebabkan terjadinya penurunan semangat di lapangan? Ataukah memang kejenuhan akibat kehabisan stamina karena diporsir untuk berproses habis-habisan di bulan kemarin? Kami belum menemukan jawabannya.
Tetapi analisa sementara, penurunan semangat ini akibat rotasi personil di lapangan. Berbagai penilaian muncul akibat rotasi tersebut. Dan kekhawatiran mengganggu keharmonisan tim secara keseluruhan (OC 2), maupun dampak pendampingan sepertinya tinggal menunggu waktu untuk terjadi.
Sepertinya perlu mengambil garis tergas dalam ber-PNPM di sini. Apakah hanya berupaya memperjuangan posisi, ataukah mundur sebagai pilihan utama menyikapi semangat yang telah pudar sebagai jawaban ketidakpuasan beberapa pihak? Hanya waktu yang bisa menjawabnya kawan... Kita tunggu saja kelanjutannya sesaat lagi.
0 komentar:
Posting Komentar